5.Struktur teks persuasi berkaitan pancake cemilan sehat ( pengolahan bahan pangan serelia)
Struktur teks persuasi adalah sebagai berikut,
- Pengenalan isu, yakni berupa pengantar atau penyampaian tentang masalah yang menjadi dasar tulisan atau pembicaraannya itu.
- Rangkaian argumen, yakni berupa sejumlah pendapat penulis / pembaca terkait dengan isu yang dikemukakan pada bagian sebelumnya, pada bagian ini dikemukakan pula sejumlah fakta yang memperkuat argumen- argumennya itu.
- Pernyataan ajakan, yakni sebagai inti dari teks persuasi yang di dalamnya dinyatakan dorongan kepada pembaca / pendengarnya untuk melakukan sesuatu. Pernyataan itu mungkin disampaikan secara tersurat / tersirat. Adapun kehadiran argumen berfungsi untuk mengarahkan dan memperkuat ajakan – ajakan itu.
- Penegasan kembali atas pernyataan – pernyataan sebelumnya, yang biasanya ditandai oleh ungkapan – ungkapan seperti demikianlah, oleh karena itulah.

6. Kebahasaan teks persuasi berkaitan pancake cemilan sehat ( pengolahan bahan pangan serelia)
Kaidah kebahasaan teks persuasi adalah
- Terdapatnya pernyataan – pernyataan yang mengandung ajakan, dorongan, bujukan, dan sejenisnya. Pernyataan berupa bujukan ditandai dengan menggunakan kata penting, harus, sepantasnya, dan kata kerja imperatif jadikanlah, jangan, sebaiknya, hendaknya, waspadalah.
Contohnya. Padahal , itu penting sekali buat kita ketahui supaya tidak terjerumus ke jalan yang salah.
- Menggunakan kata – kata teknis atau peristilahan yang berkenan dengan topik yang dibahas. Berkaitan dengan permasalahan remaja, digunakan kata – kata yang relevan dengan masalah itu, seperti teknologi internet, reproduksi, aborsi.
- Menggunakan kata – kata penghubung yang argumentatif. Misalnya jika, sebab, karena, dengan demikian, akibatnya, oleh karena itu.
- Menggunakan kata kerja mental, seperti diharapkan, memprihatinkan, memperkirakan , mengagumkan, menduga, berpendapat, berasumsi, menyimpulkan.
- Menggunakan kata – kata perunjukan, seperti berdasarkan data…, merujuk pada pendapat….